🌿 Jahe (Zingiber officinale Rosc.)

 

Rempah Serbaguna – Koleksi Kelompok Wanita Tani Desa Sedulun


🔬 Klasifikasi Ilmiah

TingkatanNama
Kingdom            Plantae
Divisi            Spermatophyta
Kelas                    Monocotyledonae
Ordo            Zingiberales
Famili            Zingiberaceae
Genus            Zingiber
Spesies            Zingiber officinale Rosc.

🌱 Morfologi Tanaman

  • Tinggi Tanaman: 40 – 100 cm, tumbuh berumpun.

  • Batang: Semu (pseudostem), tegak, terbentuk dari pelepah daun, berwarna hijau muda.

  • Daun:

    • Berbentuk lanset (oval panjang), runcing di ujung dan pangkal.

    • Tepi rata, tulang daun sejajar, permukaan halus.

    • Panjang 15–30 cm, lebar 1,5–2,5 cm.

  • Bunga: Muncul dari rimpang, berbentuk silindris, berwarna hijau kekuningan.

  • Rimpang (Akar batang):

    • Berwarna kuning muda, permukaan kasar dan bercabang.

    • Memiliki aroma khas dan rasa pedas sedang.


🧪 Kandungan Senyawa Aktif

  • Gingerol – Anti-inflamasi, antibakteri, dan antioksidan utama.

  • Shogaol dan Zingeron – Terbentuk saat dikeringkan atau dipanaskan, mendukung kesehatan pencernaan dan sistem kekebalan.

  • Minyak Atsiri – Menghangatkan tubuh dan memperlancar sirkulasi.

  • Flavonoid dan senyawa fenolik – Sebagai antioksidan alami.


🍵 Cara Penggunaan Tradisional

  1. Ambil 2–3 ruas jahe, cuci bersih.

  2. Geprek atau iris tipis.

  3. Rebus dalam 2 gelas air hingga tersisa 1 gelas.

  4. Saring dan minum selagi hangat 1–2 kali sehari.
    👉 Cocok ditambah madu, gula aren, atau perasan lemon.


💡 Khasiat Jahe Biasa

KhasiatPenjelasan
Menghangatkan tubuhCocok dikonsumsi saat cuaca dingin dan musim hujan.
Meredakan batuk & sakit tenggorokanMelegakan saluran napas dan mengencerkan dahak.
Melancarkan pencernaanMengatasi perut kembung, mual, dan masuk angin.
Meredakan nyeri otot dan sendiBerfungsi sebagai anti-inflamasi alami.
Meningkatkan daya tahan tubuhMembantu melawan infeksi ringan.
Menjaga sirkulasi darahMembantu mencegah penyumbatan pembuluh darah.

🏡 Budidaya dan Perawatan

  • Media Tanam: Tanah gembur, subur, dan tidak tergenang air.

  • Iklim: Cocok di daerah tropis 0–1500 mdpl.

  • Penyinaran: Sinar matahari langsung ±4–6 jam/hari.

  • Perawatan:

    • Siram secara teratur.

    • Gunakan pupuk organik sebulan sekali.

    • Panen ideal saat umur 8–10 bulan.


📎 Catatan Tambahan

Jahe adalah jenis jahe yang paling umum ditemukan di dapur rumah tangga Indonesia. Digunakan sebagai rempah masakan (soto, gulai, tumisan) dan bahan utama minuman tradisional seperti wedang jahe dan jamu. Bisa juga dijadikan bahan baku obat herbal, permen jahe, hingga minyak gosok.

PENGOLAHAN BAHAN MENTAH MENJADI BAHAN JADI

Produk: Minuman Serbuk Jahe Instan
Deskripsi: Jahe kering yang diolah menjadi bubuk instan siap seduh. Bisa ditambahkan gula aren atau madu sebagai varian.

Cara Pembuatan:

  1. Kupas dan cuci jahe segar.
  2. Iris tipis lalu jemur hingga benar-benar kering.
  3. Sangrai jahe kering hingga harum.
  4. Haluskan hingga menjadi bubuk (pakai blender kering).
  5. Campur dengan gula aren bubuk (opsional).
  6. Ayak, lalu simpan.

Ide Kemasan:
✔️ Pouch kraft ziplock 100–250 gr dengan label simpel dan etnik.
✔️ Bisa juga dalam bentuk sachet kecil untuk 1x seduh (5–10 gr per sachet), cocok untuk penjualan eceran.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenalkan EM-B: Solusi IoT untuk Penyandang Disabilitas Tunarungu di Kota Tarakan

Prototipe Sistem IMT Syncra berbasis Kecerdasan Buatan, hasil karya Semester 5

Impian yang mustahil menjadi kenyataan!